Rabu, 11 Maret 2020

5 Manfaat Kulit Durian yang Jarang diketahui



Durian adalah raja buah yang disukai oleh banyak orang dari berbagai kalangan. Aromanya yang sedap dan dagingnya yang enak membuat orang ketagihan memakannya. Namun sayangnya, banyak orang yang menikmati buah durian langsung membuang kulitnya.
Alih-alih dibuang menjadi limbah, kulit dan biji durian ternyata bernilai tinggi dan kaya manfaat.Kandungan di dalam buah durian terdapat kandungan protein, air, serat, lemak dan energi sebanyak 520 kkal dalam 100 gram buahnya.
Tak hanya itu saja, buah durian juga mengandung mineral dan vitamin. Salah satunya memiliki kandungan vitamin C yang begitu tinggi.Tak hanya buahnya, daun, biji, akar hingga kulitnya memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan.

Siapa sangka kulitnya yang keras dan berduri mengandung manfaat yang tinggi. Di dalam kulit durian memiliki kandungan lignin sebanyak 5%, selulose sebanyak 50 hingga 60% serta kandungan patinya sebesar 5%. Kandungan di dalamnya itu sangat baik untuk kesehatan.
Supaya tidak ada yang terbuang maka harus tau manfaat dari kulit durian yang banyak orang lain belum mengetahuinya, yaitu :
1) Menghilangkan Aroma Bau Durian                     
Saat mengonsumsi durian aroma diawal tak ada masalah dengan baunya, namun lama kelamaan aroma bau menyengatnya semakin terasa di mulut.
Banyak orang menjadi tidak percaya diri saat berbicara dengan orang lain karena aroma bau yang keluar dari mulut sulit dihilangkan dengan cepat.
Namun sekarang tidak perlu khawatir karena bisa diatasi dengan kulit durian itu sendiri yaitu caranya, tuangkan air pada bagian dalam kulit yang cekung lalu gunakan air tersebut untuk berkumur atau langsung diminum.
2) Pektin Durian Untuk Struktur Lengket Pada Makanan
Pektin adalah kebutuhan manusia yang secara alami diperoleh dari makanan terutama buah dan sayur. Sebagian besar buah-buahan seperti jeruk dan apel mengandung kadar pektin tinggi.
Yang dimanfaatkan untuk mempertahankan struktur lengket pada selai dan agar-agar, atau sebagai perekat untuk kebutuhan medis.
Pektin dari kulit durian juga bisa dimanfaatkan yaitu dengan cara duri-durinya perlu dipotong, lalu ditumbuk dan diparut untuk menghasilkan bubuk selulosa. Setelah menjadi bubuk baru bisa digunakan untuk membuat lembaran bahan biodegradasi.
Bahannya digambarkan mengkilap dan sedikit keruh, serta bisa terdegradasi dalam waktu satu bulan saat diletakkan di tanah. Jika diperlukan, pewarnaan bahan bisa diubah dengan memasukkan warna ke dalam selulosa.

3) Mengurangi Jerawat
Kulit durian juga bisa dijadikan sebagai bahan kecantikan untuk menghilangkan jerawat. Pasalnya, kulit durian berfungsi sebagai anti bakteri yang sangat berguna untuk menyembuhkan jerawat yang meradang dan sekaligus mengempeskan jerawat.
Cara menggunakan cukup mudah, kamu harus membakar hingga hangus, kemudian menumbuknya hingga menjadi abu. Setelah itu kamu tinggal usapkan abu durian tersebut di area yang berjerawat. Jika jerawatmu banyak, kamu bisa menggunakan sebagai masker.
4) Mengurangi Sakit Ketika Haid
Sakit atau nyeri pada haid memang tidak semua dialami semua wanita. Untuk wanita yang sering mengalami sakit dan nyeri bisa menggunakan kulit durian untuk meredakannya.
Dengan cara yang mudah dan aman bagi tubuh wanita karena ini merupakan cara alami, yakni dengan melumat bagian dalam kulit durian lalu menggunakannya sebagai param perut.
Setelah rasa sakit yang kamu rasakan mereda, kemudian mandilah dengan air hangat agar lebih rileks. Cara ini dianggap sangat ampuh dan aman, jika dibandingkan dengan mengkonsumsi obat nyeri saat haid.
5) Mengusir Nyamuk
Denga memanfaatkan kulit durian untuk mengusir nyamuk yang dapat menyebabkan penyakit bagi manusia.
Cara mengusirnya dengan membakan kulit durian sekitar perkarangan ruma, abu dan aroma yang dihasilkan dari pembakaran kulit durian
Itulah yang tidak disukai oleh berbagai jenis seranga, seperti nyamuk dan lalat. Sehingga dengan memanfaatkan kulit durian dapat mengurangi penyakit demam berdarah.

, , , , ,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar